PJ Bupati Buka Forum Gabungan Perangkat Daerah Kabupaten Sarolangun Tahun 2024
Basirun Abas Sirait
2 min read
Sarolangun, Indopublik-News.Com
Penjabat Bupati Kabupaten Sarolangun Dr. Ir. Bachril Bakri M.App. Sc membuka kegiatan forum gabungan perangkat daerah Kabupaten Sarolangun tahun 2024. Bertempat di aula Bappeda Sarolangun. Selasa, 20/2/2024.
Kegiatan ini dihadiri seluruh Kepala OPD di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Sarolangun, para Camat, Kabid, para Kasi (Kepala seksi).
Pelaksana tugas Kepala Bappeda Sarolangun Maria Susanti SE dalam laporannya menyampaikan, kegiatan Forum Gabungan Perangkat Daerah (FGPD), di aula Bappeda Sarolangun, hari ini, Selasa, 20 Februari 2024.
Dikatakannya, pembahasan program perangkat daerah akan dilaksanakan selama 10 hari yaitu mulai tanggal 27 Februari hingga 07 Maret 2024.
“Selanjutnya penyelarasan program dan kegiatan perangkat Daerah dengan mengusulkan program dan kegiatan hasil Musrembang RKPD di kecamatan dan pokok pikiran DPRD”. Ucapnya.
Disamping itu, kata Maria, juga akan mempertajam indikator perangkat Daerah program dan perangkat daerah dalam rangka optimalisasi pencapaian sasaran sesuai dengan kewenangan dan sinergitas pelaksanaan prioritas pembangunan Daerah.
“Serta menyesuaikan pendanaan program dan kegiatan program prioritas berdasarkan pagu indikatif untuk masing-masing perangkat Daerah”. Ucapnya.
Penjabat Bupati Kabupaten Sarolangun Dr. Ir. Bachril Bakri M.App. Sc dalam sambutannya menyampaikan, sesuai dengan rencana dan arah kebijakan bahwa SKPD menyusun rencana Bappeda mengkordinasikannya.
“Forum gabungan ini menjadi seleksi program namanya. Jadi pemilihan program dari desa, kecamatan atau Pokir”. Ucapnya.
Dia mengatakan, semua program bisa dieliminir apabila tidak sesuai dengan isu strategis yang sering disampaikan seperti isu kemiskinan dan inflasi.
“Kita sekarang harus tahu betul visinya kemana”. Sambungnya.
Menurut Bachril, forum gabungan perangkat Daerah dalam rencana kerja perangkat Daerah tahun 2025 forum ini untuk menyelaraskan rencana program kegiatan dan anggaran dari perangkat Daerah terkait dalam rangka pencapaian penyelesaian yang menjadi isu penting menjadi harapan kita di tahun 2025.
“Jadi gabungan ini, kan kita menyelaraskan program prioritas kita tadi kan sudah saya sampaikan prioritas kita kan masyarakat miskin ekstrim, pengangguran terbuka, pertanian, pendidikan dan kesehatan kira-kira seperti itu. Itu artinya menyelaraskan kegiatan dan program untuk mencapai target-target yang diharapkan oleh kita (pemerintah-red). Ujar PJ Bupati Bachril saat diwawancarai awak media. (bas).
