Sarolangun Jambi, Indopublik-News.Com
Pentingnya kualitas pembelajaran di sekolah ialah karena dapat menghasilkan generasi muda yang cerdas, terampil, dan berkarakter. Tak luput dari itu, Komunitas belajar (Kombel) SDN 57/VII Sungai Benteng Kecamatan Singkut Kabupaten Sarolangun sukses melaksanakan pembahasan IKM (Implementasi kurikulum merdeka) tentang PMM (Platform Merdeka Mengajar).
Hal itu disampaikan Kepala Sekolah Dasar Negeri (SDN) 57/VII sungai Benteng Rosnaini S.Pd, M.Pd. saat bincang-bincang bersama Indopubik-News.Com, pada Jum’at, 25 Oktober 2024. Siang.
Ia mengatakan bahwa Komunitas belajar (Kombel) SDN 57/ VII yang dipimpinnya rutin melaksanakan kegiatan pembahasan IKM yang diadakan sekali dalam seminggu tepatnya setiap hari Sabtu.
Menurut Rosnaini, pembahasan IKM (Implementasi Kurikulum Merdeka) tentang PMM (Platform Merdeka Mengajar) sangat penting dilaksanakan disekolah agar dapat membantu guru dalam mendapatkan referensi, inspirasi dan pemahaman tentang Kurikulum Merdeka.
“Platform Merdeka Mengajar (PMM) ini juga disediakan untuk menjadi teman penggerak bagi guru dan kepala sekolah dalam mengajar, belajar, dan berkarya. Alhamdulillah ya, sekolah kita setiap hari Sabtu rutin melaksanakan implementasi kurikulum merdeka”. Ucap Ros panggilan akrabnya.
“Kegiatan yang dilakukan dalam Komunitas belajar diantaranya adalah berdiskusi tentang permasalahan pembelajaran, menyusun perencanaan, melakukan refleksi serta melakukan evaluasi. Tujuannya untuk meningkatkan kwalitas pembelajaran sehingga berdampak pada hasil belajar murid”. Ujarnya.
Adapun manfaat Komunitas belajar ini kata Rosnaini adalah untuk meningkatkan kompetensi guru, meningkatkan hasil belajar peserta didik berbagi pengetahuan dan keterampilan, inovasi pembelajaran dan
mengembangkan program berpihak kepada murid serta mewujudkan murid yang memiliki profil pelajar Pancasila.
Diketahui bahwa Komunitas Belajar Sebagai Strategi Kemdikbudristek dalam Implementasi Kurikulum Merdeka.
Komunitas Belajar dalam kurikulum merdeka sebagai salah satu setrategi satuan pendidikan dalam implementasikan kurikulum merdeka secara mandiri. Komunitas belajar dapat dibentuk dalam sekolah, antar sekolah, antar pendidik. dan daring.
Komunitas belajar adalah sekelompok pendidik dan tenaga kependidikan yang berperan bersama dan berkolaborasi secara rutin dan berkelanjutan, dengan tujuan yang jelas dan terukur untuk meningkatkan kualitas pembelajaran sehingga berdampak pada hasil belajar murid. (bas).