Sarolangun Jambi, Indopublik-News.Com
Penjabat (PJ) Bupati Sarolangun Dr. Ir. Bachril Bakri M App. Sc menyampaikan bahwa mulai tahun 2025 mendatang sekolah tingkat SD dan SMP akan diberlakukan kurikulum 3 pelajaran Muatan Lokal (Mulok) baru.
Hal ini disampaikan pada saat memberikan sambutannya pada acara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2024 Kabupaten Sarolangun di lapangan Gunung Kembang, komplek perkantoran Bupati Sarolangun, Senin, 06 Mei 2024.
“Pada minggu lalu, saya sudah menandatangani Keputusan Bupati tentang pelajaran muatan lokal kurikulum belajar bagi anak sekolah SD dan SMP”. Ucapnya.
Dikatakannya, ada 3 substansi dimuat dalam pelajaran muatan lokal baru ini pertama adalah Sosial dan Budaya Sarolangun, kedua Pendidikan Anti Korupsi, dan ketiga adalah Pendidikan Anti Narkoba.
“Ketiga muatan lokal ini akan kita masukkan kedalam mata pelajaran anak SD dan SMP. Nanti ada pengampunya setiap sekolah yang akan mengajarkan kepada anak-anak kita”. Sambung nya.
Untuk itu, dirinya berharap kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sarolangun, agar pelajaran muatan lokal baru ini segera dilaksanakan mulai awal tahun ajaran baru mendatang.
“Keputusan Bupati sudah saya buat, saya minta ini segera diimplementasikan”. Ucapnya
Bachril menjelaskan, yang melatar belakangi munculnya muatan lokal baru ini, untuk Pendidikan Anti Korupsi. Ini merupakan permintaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) agar ada pendidikan muatan lokal bagi anak-anak.
“Agar anak-anak paham bagaimana sebenarnya tentang (bahaya) korupsi, dampak korupsi. Integritas itu dibentuk dari kecil tidak bisa ditengah jalan. Biasa jujur dan bertanggung jawab itu adalah pembinaan dari kecil”. Jelasnya.
Terkait dengan sosial budaya Sarolangun, kata Bachril, pemerintah tidak ingin sosial budaya Sarolangun luntur. Sedangkan Pendidikan Narkoba bahwa anak-anak perlu dikasih tahu tentang bahaya dan cara menghindari narkoba. (bas).