
Sarolangun Jambi, Indopublik-news.com
Selingkuh bisa dipastikan dapat merusak rumah tangga orang. Sebagaimana dikabarkan, diduga dua (2) oknum Aparatur Sipil Negara (ASN).di Sarolangun Jambi selingkuh. Bahkan suami nyaris adu jotos di SPBU Sarolangun.
Kabar itu diperoleh dari salah seorang warga yang menyaksikan insiden tersebut sedang antrian isi BBM di SPBU tersebut.
Kepada beberapa awak media, Warga yang tidak mau dituliskan nama itu mengatakan insiden keributan itu terjadi berawal dari Chat kedua oknum ASN yang diketahui suaminya.
“Dugaan kami insiden keributan ini dipicu adanya perselingkuhan antara istrinya yang berprofesi sebagai ASN dengan lelaki selingkuhan istrinya dengan profesi yang sama yaitu ASN. Karena di dalam mobil itu ada perempuan, bisa jadi istrinya dan berpakaian seragam PNS”. Ucapnya.
“Lelaki yang diduga selingkuhan istrinya itu sedang isi minyak. Dan saat itulah beliau (suami) dari perempuan itu keluar dari dalam mobil. Kami melihat terjadi tarik menarik kemungkinan besar itu istrinya karena perempuan itu tidak keluar dari dalam mobil. Setelah keluar dari mobil, suaminya itupun menghampiri dan menanyakan nama oknum ASN yang dimaksud, dengan nada tinggi ia menyebut nama oknum ASN itu” R “, usai dijawab justru keributan itu langsung terjadi dan disaksikan oleh banyak orang yang saat itu kebetulan juga ikut antrian mengisi BBM.” Warga menuturkan.
Menurut warga yang menyaksikan itu mengatakan, setelah keduanya dipisahkan, Pria yang duga suami dari perempuan ASN tadi itu memaki-maki oknum ASN yang diduga selingkuhan istrinya itu, dengan ucapan,
“kenapo (kenapa) kawan sering chat-chatan dengan istri aku, Dio (dia) itu ado (ada) lakinyo (lakinya), gek (nanti) sayo (saya) laporkan kawan ke Polres”. Ujar warga tersebut menirukan ucapan yang diduga Suami dari perempuan ASN yang berada di dalam mobil tersebut.
“Setelah selesai mengisi BBM oknum ASN yang diduga selingkuhan istrinya itu, justru langsung melarikan diri, padahal saat dipisahkan warga, oknum ASN yang diduga selingkuhan istrinya itu berujar dengan nada tinggi “ayo kito ke Polres, sayo (saya) dak takut”. Ujar warga yang tidak mau dituliskan nampaknya itu menirukan tiru ucapan oknum ASN tersebut. (bas).