Sarolangun, Indopublik-News.Com
Selasa, 5/2/24. Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Kabupaten Sarolangun kembali menggelar pelatihan saksi dari partai PDI-P yang akan bertugas di tempat pemungutan suara (TPS) pada Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024 yang tinggal beberapa hari lagi.
Kegiatan Simulasi (pelatihan) tersebut dibuka secara langsung oleh Ketua DPC PDI-P Kabupaten Sarolangun Provinsi Jambi H. Hilalatil Badri yang juga dikenal sebagai mantan Wakil Bupati Kabupaten Sarolangun pada periode 2017-2022.
Pelatihan terhadap saksi kali ini berlangsung di dua Kecamatan yakni Kecamatan Air Hitam dan Kecamatan Pauh guna untuk membantu dan mencatat hasil pemungutan suara di seluruh TPS dan mengantisipasi terjadinya kecurangan pada Pemilu 14 Februari mendatang.
Kegiatan tersebut dihadiri para anggota Caleg PDI-P Dapil 2 Sarolangun, Diantaranya Rasidi dan Herman, Sekretaris PDI-P Tarmizi, Ketua PAC Kecamatan Pauh Sukiman, Kordes, Korcam dan seluruh para Saksi serta Kader lainnya.
H. Hilalatil Badri mantan Wakil Bupati Kabupaten Sarolangun ini dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada para Ketua PAC dan seluruh kader serta para saksi yang telah dapat hadir sehingga kegiatan tersebut dapat terlaksana dengan baik.
“Kegiatan kita hari ini untuk melakukan pelatihan di TPS. Bagaimana bapak/ibu sekalian dapat memahami dan melaksanakan tugas di TPS, mengingat waktu kita terhitung tinggal 8 hari lagi, untuk itu kita perlu mempersiapkan segala sesuatunya sehingga dilakukan pelatihan ini”. Ucapnya.
“Nanti ada yang petugas untuk memberikan arahan. Apa-apa saja yang menjadi tugas saksi di TPS. Kemarin kita melakukan pelatihan di Kecamatan Mandiangin dan Mandiangin Timur dan selanjutnya Kecamatan lain sampai selesai di seluruh Kecamatan”. Timpalnya.
Dia menjelaskan, dengan pelatihan ini bisa memantapkan tugas di lapangan agar betul-betul memahami saat jadi saksi apa yang harus dilakukan dan di kerjakan.
“Pada saat jadi kesaksian (saksi-red) di TPS agar tahu apa yang harus dilakukan, maka dari itu perlu kita berikan pembekalan hari ini karena dengan saksi di lapangan bertugas secara profesional maka hasilnya akan kita tau, disamping itu mengantisipasi terjadinya kecurangan di lapangan atau TPS. Kami berharap bapak, ibu dapat bekerja dengan baik dan kami meminta agar hasil C1 di catat atau pun di poto sebagai dokumentasi untuk di sampaikan ke Korcam”. Ujar Hilal.
Pada kesempatan itu, salah seorang caleg PDI-P Rasidi yang berdomisili di Desa Mentawak Ulu Kecamatan Air Hitam saat di wawancarai media ini mengatakan kalau Kader PDI-P diwilayahnya masih tetap Solid dan semakin Solid. Dia optimis kalau PDI-P dapat memperoleh dua Kursi di Dapil 2.
“Kita sampai saat ini tetap solid. Dan kami di Dapil 2 yakni Kecamatan Air Hitam, Pauh dan Mandiangin juga Mandiangin Timur. Saya optimis kita PDI-P dapat dua atau mungkin bisa tiga kursi dan Itu target kita. Maka hingga sejauh ini kita tetap turun kebawah (masyarakat), kita dengan relawan melakukan pendekatan secara persuasif terhadap warga, dan untuk Presiden kita target sekitar 40 persen”. Pungkasnya. (bas).