Penandataganan Kesepakatan Bersama Antara Pemkab Batanghari Dan Pemkab Sarolangun Tentang Kerjasama Antar Daerah
Basirun Abas Sirait
3 min read
Sarolangun, Indopublik-news.com,
Pemerintah Kabupaten Sarolangun dan Pemerintah Kabupaten Batang Hari Provinsi Jambi melakukan penandatanganan kesepakatan bersama dalam kerjasama antar Daerah. Bertempat di rumah Dinas Bupati Sarolangun, Senin (28/3/2022).
Adapun Penandatanganan kesepakatan bersama tentang kerjasama antara daerah ini dilakukan oleh Bupati Sarolangun Drs.H.Cek Endra dengan Bupati Batang Hari Muhammad Fadhil Arief.
Dalam acara penandantanganan kesepatakan bersama tersebut turut hadir Wakil Bupati Sarolangun H.Hillalatil Badri, Wakil Bupati Batang Hari H.Bachtiar serta rombongan, Sekda Sarolangun Ir. Endang Abdul Naser, Anggota DPRD H.Hurmin, Asisten, para Kepala OPD Lingkup Pemerintah Kabupaten Sarolangun.
Sambutan Bupati Batang Hari M.Fadhil Arief menyebutkan terimakasih kepada Bupati dan Wakil Bupati Sarolangun telah menerimanya serta rombongan, karena sudah beberapa kali kegiatan ini di jadwalkan, namun bergeser terus.
“Niat kami penandatanganan ini memang ingin di zaman pak Cek Endra, sehingga apa yang dilakukan menjadi legal.” Ucap M. Fadhil.
Diakuinya, saat ini memang adanya keterbatasan, namun jika dilakukan dengan kerjasama dan berkolaborasi antara kedua Kabupaten, baik di bidang Pendidikan maupun Kesehatan dan Infrastruktur semuanya akan lebih mudah terwujud.
“Kedepan kita bisa menyuarakan yang sama sehingga lebih mudah terwujud.” Sebutnya.
Menurut M.Fadhil Arief, banyak hal baik yang dilakukan di Sarolangun yang bisa diserap dan dilaksanakan di Batang hari. Seperti perhatian untuk Suku Anak Dalam (SAD) yang mana di Sarolangun di zaman Bupati H.Cek Endra membangun pesantren untuk SAD dan banyak mengislamkan Suku Anak Dalam.
“Hal ini bisa kita adopsi di Batang Hari, karena di Batang Hari juga ada SAD yang sampai hari ini Suku Anak Dalam (SAD) belum punya agama.” Ujar Bupati M.Fadhil Arief.
Sementara it, Bupati Sarolangun H.Cek Endra dalam sambutannya mengatakan, jika kegiatan ini menindaklanjuti pengajuan dari Pemkab Batang Hari terkait kerjasama antara Daerah, yang Alhamdulillah baru hari ini dapat terlaksana.
“Terimakasih atas kerjasama ini, selain memang amanat UU. Dimana dua Kabupaten tetangga harus berkolaborasi. Memang perlu adanya hubungan baik.” Kata Cek Endra.
Dirinya berharap kerjasama ini dapat disesuaikan dengan OPD masing-masing. Kerjasama ini bukan hanya diatas kertas, namun betul-betul kerjasama yang nyata dan bermanfaat untuk masyarakat. Karena di dua Daerah kita ini punya kelemahan dan kelebihan sehinga untuk menutupi itu bisa saling isi.
“Misalnya kerjasama di bidang Infrastruktur, kita minta dinas PUPR untuk bisa membentuk full desain, seperti melanjutkan jalan Sei. Rotan menuju Koto Boyo. Sehingga jalur tersebut nantinya bisa menjadi daerah pertumbuhan baru dengan membuka akses baru di dua kabupaten ini.” Ucapnya.
“Segera Dinas PUPR buat full desain sehingga kedua jalur tersebut bisa terhubung.” Timpalnya.
Cek Endra mengakui, untuk di bidang Pendidikan, Sarolangun perlu banyak belajar dengan Batang hari. Dimana untuk Kampus Unja sudah tidak lagi berjalan. Kedepan bagaimana Sarolangun memiliki universitas sendiri yang berdiri dengan yayasan. “Kampusnya sudah ada tinggal badan atau organisasinya ” ucap Bupati CE
Masih Cek Endra, untuk di bidang Kesehatan, Sarolangun juga harus banyak belajar. Karena selama ini banyak masyarakat Sarolangun yang berobat ke Muaro Bulian, mungkin masyarakat lebih percaya dengan RSUD Batang Hari.
Kita harus berlajar bagaimana meningkatkan kwalitas pelayanan sehingga bisa menjadi referensi berobat baik untuk masyarakat Sarolangun sendiri maupun masyarakat dari luar Kabupaten.
Bupati Sarolangun Cek Endra mengatakan, “Inti dari tujuan kerjasama antar daerah ini untuk meningkatkan ekonomi di segala bidang kedua Kabupaten, sehingga terwujudnya kesejahteraan bagi masyarakat.” Pungkasnya.
Usai acara penandatanganan kesepakatan kerjasama antara kedua Kepala daerah ini; pemerintah Kabupaten Sarolangun dan Pemerintah Kabupaten Batang Hari di tandai dengan pemberian citra mata.
(bas)
